Edisi Lumpur 2

Sudah berapa lama??
Ratusan...!!

--Teras Rumah

Usia 2 tahun, lebih
Ia masih saja merengek
Masih minta ditetek, kelon

Sudahlah nak..
Emak bapakmu sudah lumpuh
Otak lubang, kosong berkerat

---Ruang Hitam

Kepala kotak empot-empotan
Cacing-cacing selonjoran

Nasinya kering, Ikannya basi

Tenggorokan berasap
panas lepuh, pengap

--Kamar tidur

Lumpur liur di pagi hari
Pesing dan juga Bacin

sby, 13 Juni 2008

3 comments:

Unknown said...
This comment has been removed by the author.
Unknown said...

katakatanya padat....singkat memuat...

Gita Pratama said...

akh ini sekedar memuntahkan isi hati.
tapi seperti apa puisi?
akh... aku hampir putus asa.

Lelaki Kecil dengan Punggung Kura - Kura

Lelaki kecil berjalan meniti tepi jalan sambil menggandeng bapak Ingus yang naik turun ia biarkan sambil mengingat hitungan mundur Tangan la...