Tentang Sepatumu juga Sepatuku

Tentang Sepatumu Juga Sepatuku

: Dyan R

Dulu langkah kita masih tertatih
Saling lempar buah sangka
Juga menatap merah mata

Lantas aku dan kau silangkan senyum
Melihat kets kumal yang tanpa sengaja
Kita berdua sama sama miliki

Kembali lagi, entah kaki siapa
Yang mulai sejajarkan lagi
Dan kembali bersanding

Atau kau masih ingat

Tali kets yang basah
Becek lapangan sekolah

Lantas kita cincing sepatu
Sambil berseru "Lari.....!!"
Kau ke kiri, aku ke kanan

Tapi tetap saja
Sepatumu juga sepatuku bertemu
Di halte, menunggu terangkut

: Arah pulang, menuju rak mimpi

Surabaya, 5 Feb 2010 (Edit)

Biarkan Basah Hujanmu Luruh

Biarkan hujan...!
Turunlah hujan..!

Jangan terus kau gantung mendung
Terlalu lama di atap rumahku.

Oh.. Lihat,
Di lingkar lehernya telah memar
Terjerat kekang langit yang mengabu

Jatuhlah hujan...
Jangan sungkan...

Biarkan berdenting di atas atap
Juga mengetuk jendela kamarku

Terlalu sepi siang ini
Biarkan telur telur sunyi,
Pecah

Prang......
Membelah Sang langit wingit

Biarkan basah..
Biarkan jatuh..

Biarkan menderas
Biarkan dua bocah telanjang
Di jalanan depan rumah
Menari meliar kilatan petir

Jatuhlah menirai
Biarkan runtuh

Dan semesta bersorak sorai,
Setubuhi dinginmu

Surabaya, 22 Januari 2010

Ketika Kita Tak lagi Kecil dan Lucu

: Dhonny Dwiputra Satria & Trias Piscessa Putriana

Seberapa sering kau pulang
Menggedor pintu rumah
Bermanja pada belaian Ibu

Akh… adikku sayang
Rumah seperti penampungan sepi
Tidak lagi ada peluk rindu
Kita terlalu sibuk berlarian

Jendela terbuka
Angin menyusup begitu dingin
Merasuk diam-diam di dada Ayah Ibu

Mengapa kau sibuk menangis di depan pintu
Tangan keriput mereka, ingin usap airmatamu
Juga ingin menggendongmu,
Dengan selendang batik lapuk

Masuklah….
Pada album potret kenangan

Masih ingat dulu
Kau berlarian di taman kota kecil
Sesekali berhenti minta disuap
Nasi berlauk telur juga kecap

Coba tengok sejajar nama panjang
Yang bangga kita pamerkan

Ada do'a terselip di sana
Yang terus berdengung sampai
Kita tak lagi menjadi bocah kecil

Apakah ini cukup?

Dan aku menulis ini
Sembari mengusap perih pipi
Ada kenangan kecil
Yang mungkin lupa kau ingat lagi

Surabaya, 9 Januari 2010

Lelaki Kecil dengan Punggung Kura - Kura

Lelaki kecil berjalan meniti tepi jalan sambil menggandeng bapak Ingus yang naik turun ia biarkan sambil mengingat hitungan mundur Tangan la...