Jejakku langkah musafir, langlang pada bidak gersang
Tanpa bernama, kota tua sembunyi menelikung jaman
Aku tlah singgah, lama
Sembari menghitung waktu yang berujung senja
Bertemulah lelaki nestapa
Mengugu sendiri, nyanyian sumbang
Angin berisik,
Jangankan malam, siangpun tertawa
"Apa pada siapa, sendiri?" gumamku
Sidoarjo, 22 Feb 2009
"Terbata berkata-kata, mengucapkan syukurpun dieja. Menggagap kata, mulut kelu hingga mata hampir saja enggan berkedip. Segala proses beku membatu, di bening abjad pun sering mengeluh."
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Lelaki Kecil dengan Punggung Kura - Kura
Lelaki kecil berjalan meniti tepi jalan sambil menggandeng bapak Ingus yang naik turun ia biarkan sambil mengingat hitungan mundur Tangan la...
-
Berkata senja pada pagi "Aku lelah menjadi sesudahmu" Dengan tangisnya yang luruh "Aku ingin menjadi kamu" Waktu lama me...
-
Bagaimana bisa aku bercakap-cakap sedangkan ruangan ini begitu kecil dan kau melayang-layang di luar sana Bagaimana aku me...
No comments:
Post a Comment